Karawang,dppiwoindonesia.or.id-
Warga dari tiga dusun, yakni Dusun Tarikolot, Dusun Wanajaya, dan Dusun Benteng, mengeluhkan padamnya lampu penerangan jalan umum (PJU) yang sudah berlangsung selama tiga tahun tanpa tindakan nyata dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Karawang. Hal ini menyebabkan keresahan di masyarakat karena dampaknya dirasakan langsung dalam aktivitas sehari-hari.
Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya menyampaikan kepada media bahwa padamnya PJU mengakibatkan berbagai masalah, mulai dari keamanan hingga keselamatan pengguna jalan.
“Akibat dari matinya lampu PJU, Pak, banyak hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Tetangga saya sempat kehilangan kambing. Tak hanya itu, kalau malam hari hampir terjadi kecelakaan karena banyak anak-anak yang naik sepeda atau kendaraan bermotor,” ungkapnya, Selasa (28/01/2025).
Ia menjelaskan bahwa dirinya sudah mencoba melaporkan permasalahan ini ke dua pemerintah desa, yakni Desa Kalangsari dan Kelurahan Tunggak Jati. Namun, laporan tersebut tidak membuahkan hasil.
“Saya sudah mengadukan masalah ini ke dua desa, tapi sepertinya mentok begitu saja, tidak ada kelanjutannya,” tambahnya dengan nada kecewa
Padamnya PJU ini terjadi di perbatasan antara Desa Kalangsari dan Kelurahan Tunggak Jati. Hingga kini, belum ada tindakan signifikan dari Pemkab Karawang, khususnya DPRKP yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan PJU.
Warga setempat berharap masalah ini segera ditangani, mengingat PJU merupakan fasilitas vital untuk mendukung keamanan dan kenyamanan masyarakat.
“Kalau dibiarkan terus begini, kami khawatir akan ada kejadian yang lebih buruk lagi. Kami hanya ingin fasilitas umum ini kembali berfungsi sebagaimana mestinya,” ujarnya.
Kondisi ini menjadi sorotan serius mengingat pentingnya penerangan jalan untuk mencegah tindak kriminalitas dan menjaga keselamatan pengguna jalan, terutama di malam hari. DPRKP Karawang diharapkan segera merespons keluhan masyarakat dan menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik.
Warga kini menunggu tindakan nyata dari pihak terkait untuk mengakhiri pembiaran yang sudah berlangsung terlalu lama.
*Amo_
